Rabu, 05 Agustus 2009
"Ceukokom". Yah itulah nama populerku sampai sekarang di PSC. Panggilan itu berawal dari teman kampusku yang berasal dari Jawa Barat juga, sebut saja dia DeeJe. Si Deeje ini kalau manggil aku pasti dengan sebutan "Ceu" atau "Eceu" (salah satu panggilan untuk perempuan di Jawa Barat). Karena dari PSC ada 2 orang yang sekelas denganku, otomatis mereka menyebarkan panggilan itu di kostan. Awalnya aku enjoy-enjoy aja dengan panggilan itu. Eh beberapa minggu kemudian si Deeje malah manggil aku Ceukokom. Waktu itu aku lupa dia mau nanya apa, yang pasti dia manggil aku kayak gini :

"eceu,, ceukokom, blabla".

Si Kodel yang mendengar ucapan DeeJe dengan spontan ketawa, begitu juga dengan Ringring. Aku bukannya pengen ketawa, tapi malah pengen nyumpel mulut si DeeJe pakai kaos kaki busuk. Aneh-aneh aja dia manggil orang seenaknya,mukanya juga kalem-kalem aja kayak ga ada dosa. Haha. Dasar kau Djoko!.

Kodel dan Ringring malah tambah semangat menyebarkan panggilan itu di kostan. Penghuni lain juga ketawa ketiwi denger panggilan itu dan ikut-ikutan manggil aku dengan sebutan "Ceukokom". Katanya sih unik dan lucu! . Beuh!.

Dan sejak hari itulah nama Kiwiz berubah jadi Ceukokom sampai detik ini. Walau awalnya aku ga suka dengan panggilan itu,tapi lama-lama malah terbiasa, dan sekarang malah kangen dengan panggilan itu (dipanggil secara langsung face to face).

Bener-bener kangen deh dengan anak-anak PSC. I lup u full!.

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Komentar