Jumat, 20 November 2009

Mana Keadilan di Negeri Ini??

Hukum dibuat salah satunya untuk menciptakan keadilan. Memberi hukuman sesuai beratnya tindakan yang melanggar hukum. Tapi mengapa hukum sekarang dapat "dibeli" dengan uang??. Tampak tak seimbang hukuman antara si kaya dan si miskin.

Masih hangat diperbincangkan kasus nenek Minah yang divonis 1,5 bulan penjara dengan masa percobaan 3 bulan. Nenek ini dihukum hanya gara-gara mencuri 3 biji buah kakao seharga RP. 30.000 .

Awal mulanya, nenek Minah sedang memanen kedelai di lahan garapannya di Dusun Sidoarjo, Desa Darmakradenan, Kecamatan Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah pada tanggal 2 Agustus lalu. Lahan garapan itu juga dikelola oleh PT RSA untuk menanam kakao. Ketika sedang memanen, mata nenek itu tertuju pada 3 buah kakao yang sedang ranum. Tak lama, nenek itupun memetik buah tersebut. Setelah dipetik, tidak langsung disembunyikan, tapi diletakkan begitu saja dibawah pohon.

Tak lama kemudian, muncul seorang mandor dari PT RSA. Mandor itu bertanya siapa yang memetik buah kakao itu. Lalu Nenekpun menjawab dengan polos bahwa ia yang memetiknya. Alhasil, nenek diceramahi habis-habisan oleh mandor bahwa perbuatannya sama dengan mencuri. Nenekpun meminta maaf dan mengembalikan buah itu.

Seminggu kemudian, nenek mendapat panggilan dari polisi. Proses hukumpun terus berlanjut sampai akhirnya dia harus duduk sebagai terdakwa di PN Purwokerto di usianya yang renta (55 tahun).

Kasus ini merupakan kasus yang sangat memalukan. Kasus yang membuat miris rakyat Indonesia. Hanya gara-gara buah Kakao, beliau harus dipenjara. Sedangkan para koruptor yang jelas-jelas makan uang rakyat walau divonis beberapa tahun tapi masih bisa tersenyum dan bisa bebas. Mana keadilan di negeri ini? Mengapa hukum bisa dibayar dengan uang? mengapa perbedaannya begitu jauh antara si kaya dan si miskin?.

Dan satu hal lagi yang bikin ga habis pikir adalah kok teganya melaporkan nenek renta itu. Padahal nenek sudah meminta maaf dan mengembalikan buah itu. Hakimpun sampai menangis dalam memvonis kasus ini.

Apa rasa kemanusiaan dan belas kasihan di negeri ini sudah pudar?. Sungguh miris sekali melihat keadaan negeri ini.


(detik)

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Komentar